Pada rangkaian T flip flop ini, kita menggunakan rangkaian JK flip-flop dengan input J dan K dihubungkan langsung dengan sumber tegangan , pada masing-masing terdapat S dan R, S berfungsi untuk mengubah output Q menjadi 1, sedangkan jika R aktif ic akan mengubah Q br menjadi 1.
Jika ke duanya sama-sama aktif S-R, maka outputnya akan sama-sama 1, dan ini merupakan kondisi terlarang. Untuk mengubah nilai Q dengan sinyal clock, maka kita perlu menjadikan R-S ke 0, lalu kita jadikan input switch pada Q sesuai dengan output yang kita inginkan, selanjutnya kita melakukan trigger pada clock untuk mendapatkan perubahan nilai.
Selanjutnya pada JK flip-flop, memiliki prinsip yang hampir sama dengan D flip-flop tadi. J dan K sebagai inputan kondisionalnya, dan clock sebagai trigger.
[MENUJU AKHIR] DAFTAR ISI 1 . Pendahuluan 2 . Tujuan 3 . Alat dan Bahan 4 . Dasar Teori percobaan Tugas Pendahuluan 1 Tugas Pendahuluan 2 Laporan Akhir 1 Laporan Akhir 2 1. Pendahuluan [Kembali] Asistensi dilakukan 1x Praktikum dilakukan 1x 2. Tujuan [Kembali] Memahami cara penggunaan input dan output digital pada mikrokontroler Menggunakan komponen input dan output sederhana dengan Arduino 3. Alat dan Bahan [Kembali] a) Modul Arduino b) Keypad c) Dipswitch d) 7-Segment e) Dot Matriks f) LCD g) Sensor Ultrasonik h) Sensor Suara i) Sensor PIR j) Sensor Suhu LM35 4. Dasar Teori [Kembali] General Input Output Input adalah semua data dan perintah yang dimasukkan ke dalam memori untuk diproses lebih lanjut oleh mikroprosesor. Sebuah perangkat input adalah komponen piranti keras yang memungkinkan user atau pengguna memasukkan data ke dalam mikropr
[MENUJU AKHIR] DAFTAR ISI 1. Tujuan 2. Alat dan Bahan 3. Dasar Teori 4. Percobaan 5. Video 6. Link Download 1. Tujuan [Kembali] Mampu menjelaskan dan memahami prinsip kerja inverting amplifier Mengetahui karakteristik rangkaian penguat inverting sebagai aplikasi dari rangkaian Op-Amp. Mampu mengaplikasikan inverting amplifier 2. Alat dan Bahan [Kembali] 1. Osiloskop Osiloskop adalah komponen elektronika yang mempunyai kemampuan menyimpan electron-elektron selama waktu yang tidak tertentu. Osiloskop dilengkapi dengan tabung sinar katode. Peranti pemancar elektron memproyeksikan sorotan elektron ke layar tabung sinar katode. Spesifikasi: Pinout: Keterangan: 2. Voltmeter AC Merupakan alat untuk mengukur tegangan pada suatu circuit. Dalam menggunakannya kita memparalelkan voltmeter dengan rangkaian yang ingin diukur besar tegangannya. Jika tegangan berupa tegangan DC maka pengalinya di set pada bagian DC, dan jika AC maka diset
[KEMBALI KE MENU SEBELUMNYA] DAFTAR ISI 1. Tujuan 2. Alat dan Bahan 3. Dasar Teori 4. Percobaan 5. Video Rangkaian 6. Link Download 1.Tujuan [Kembali] a. Mengetahui cara menggunakan mux demux c. Mengetahui cara kerja rangkaian aplikasi 2. Alat dan Bahan [Kembali] 1. Power Suply 2. Voltmeter DC Bahan: 1. Resistor 2. Diode 3.Transistor(BC547) 4. Sensor LM35 5. Logic State 6. Sensor MQ 2 8.Relay 9. Motor DC 11. IC Op Amp 12. Battery 13. Sensor flame 14. Gerbang Inverter/not 15. IC 4556 16. Encoder IC 74147 17. Buzzer 18. PIR sensor 19. Sensor getaran SW420 20. Infrared Sensor 3. Dasar Teori [Kembali] 1.Resistor Resistor merupakan komponen pasif yang memiliki nilai resistansi tertentu dan berfungsi untuk menghambat jumlah arus listrik yang mengalir dalam suatu rangkaian. Resistor dapat diklasifikasikan menjadi beberapa jenis, diantaranya resistor nilai tetap (fixed resistor), resistor variabel (variabel resistor), thermistor, dan LDR. Cara mem
Komentar
Posting Komentar